Gaya Bobo Ku..

Liat dech...kalo siang Kayla bobonya ga abis-abis....mimpinya udah berapa episode, Nak...

Kalo bangun juga bangunnya bertahap...

Tahap I: ngulet-ngulet...


Tahap II:buka 1 mata


Gitu dech...

Apalagi kalo lagi disuruh sendawa an....pasti ketiduran sambil mangap kekenyangan..



Kalo lagi kesel....enak-enak bobo...Kaka Naya berisik???



Puas??

PuPuT puSeR

Walaaahhh...

akhirnya puser Kayla puput juga. Selama ini Bubu deg-degan kalo mau gantiin diaper Kayla karena takut nyenggol tali pusernya yang masih nempel di puser Kayla.

Setelah 7 hari kelahiran Kayla....akhirnya copot juga dech. Copotnya waktu pulang dari rumah sakit (kontrol pertama ketemu sama Tante Dokter Carlina).

Mama yang mau ganti in diaper Kayla langsung teriak bilang, "pusernya udah copot niy".

Alhamdulillah...

Makayla Chandra Anaya

Setelah 6 hari Bubu dan Ayah dipenuhi akan rencana nama adik…akhirnya adik pun resmi memiliki nama MAKAYLA CHANDRA ANAYA.

Kata perkata arti dari nama tersebut adalah…
Makayla = keajaiban
Chandra = bulan
Anaya = berasal dan berpedoman kepada Tuhan

Nah, setelah dirangkai…nama adik berarti “Keajaiban dari Tuhan yang diberikan pada malam berbulan purnama.”

Tapi, Anaya itu bukan marga lho…! Anaya itu nama yang menurut Ayah dan Bubu menarik dari bentuk dan artinya. Karena Ayah dan Bubu selalu ingin anaknya berpedoman kepada Tuhan dan karena anak Ayah dan Bubu pastinya kan rejeki yang diberikan oleh Tuhan. Ya gak?

Kenapa dibilang keajaiban?
9 bulan mengandung adik, Ayah dan Bubu diberikan keterangan bahwa nantinya jenis kelamin adik adalah Laki-laki. Jadi, Bubu dan Ayah menyiapkan hanya 1 nama…nama laki-laki.
Ternyata, waktu adik lahir….tarraaaa….adik adalah seorang bayi perempuan yang cantik.
Itulah keajaiban yang diberikan oleh Tuhan…karena semua mempertanyakan hasil USG yang selama ini dilihat. Manusia memang bisa menciptakan teknologi tapi Tuhan lebih kuasa untuk menentukan apa yang menurutnya terbaik.

Bulan purnama?
Karena adik melihat dunia pada saat bulan purnama mejeng di langit…tengah malam. Sampai Bu Bidannya bilang, “wah…lahirnya midnight nich…kayak pertunjukkan bioskop”

Apalah itu…Bubu dan Ayah berharap Kayla bisa menjadi anak yang sholehah…berguna bagi semua orang…dan banyak doa-doa terbaik yang mengikuti di belakangnya.

Mandi pErtamaKu

Hari ini walaupun puser Kayla belom puput...Kayla udah dimandiin sama Mama.

Kenapa Mama?

Karena Bubu masih takut kalo mandiin bayi yang pusernya belum puput. Dari waktu Kaka Naya...Mama kedapetan jatah mandiin bayi yang belum puput pusernya.

Diingggiiinnn....Kayla masih belom nyaman mandi. Jadi Kayla nangis terus..

Tiba di RumAh

Setelah tiga hari hanya beredar di sekitaran rumah sakit…hari ini, Bubu dan adik boleh pulang.

Pesan-pesan diberikan oleh perawat kamar bayi yang selama ini mengasuh adik.

Ternyata kondisi adik sedikit kuning sehingga Bubu perlu untuk lebih waspada memperhatikan kondisi ini setiba di rumah nanti.

Sebelum pulang, adik ditindik dan disunat terlebih dulu oleh perawat kamar bayi.

Di perjalanan, adik masih sibuk dengan mimpi-mimpinya.

Kaka Naya rupanya telah menunggu kehadiran adik di rumah. Begitu adik bobo an di boksnya…kontan Kaka Naya langsung teriak, “Adeeekkk..” dan minta segera didudukkan di samping adik. Ternyata Kaka Naya senang sekali punya adik. Hanya sesekali saja terlihat bingung jika Bubu dan Mama menggendong adik.

Malam hari yang Bubu dan Ayah perkirakan akan begadang semalaman, ternyata tidak terjadi.
Adik hanya bangun sebentar-sebentar pada jam 01.00 dan 03.00 untuk minum. Adik tidak pinter begadang kayak Kaka Naya ya…Ayah jadi tetep ga punya temen untuk nonton Piala Dunia dech..

Siang hari pun, adik masih saja tertidur lelap sambil sesekali terbangun hanya untuk mimik saja.

New Baby Born in the Universe..

Mengawali hari Rabu, 14 Juni 2006, pukul 01.48, terlahirlah seorang bayi perempuan melalui proses persalinan normal yang alhamdulillah sangat dimudahkan dan sangat cepat.

Proses kelahiran bayi perempuan ini dibantu oleh Dr. Soemanadi, SPoG di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta.

Semua berjalan begitu cepat. Bubu yang tiba di rumah sakit malam itu pukul 00.30 ditemani Ayah, langsung masuk kamar bersalin. Setelah diperiksa lebih lanjut oleh Ibu Bidan…ternyata waktu kelahiran sudah hamper tiba.
Dari empat orang yang sedang ‘antri’ menantikan detik-detik kedatangan bayinya…Bubu dateng paling akhir…tapi meninggalkan kamar bersalin paling awal.

Keajaiban yang terjadi pada malam dini hari itu adalah kehadiran putri kedua kami, yang selama ini diduga-duga adalah seorang putra. Sementara kami selaku orang tua hanya menyiapkan sebuah nama laki-laki. Sehingga pada saat bayi perempuan yang ternyata datang ke dunia ini…..kami berdua bingung berpikir, “siapakah kelak nama anak kami ini???”

Setelah dipersilahkan untuk beristirahat di kamar perawatan, Bubu bukannya istirahat malah asyik mengirimkan pesan singkat melalui HP.

“Alhamdulillah, telah lahir putri cantik kedua kami pada pukul 01.48 dengan berat 35.40 kg dan tinggi 50 cm (Nonon – Eri)”

Ada yang salah pada pesan pendek yang menghampiri berpuluh-puluh teman dan kerabat….di dalamnya terdapat tulisan ‘berat 35.40 kg’…walah saking senengnya, sampe-sampe nulis begitu aja salah. Seharusnya tertulis ‘berat 3540 gr’.

Kepada yang protes….”mohon maklum…itu adalah berat badan adik jika ditimbang bareng ma kol gepeng, tomat gondol dan cabe keriting…” hi..hi..